Waktu itu di senin pagi yang cerah, kami berkumpul di lapangan (bukan Padang Mahsyar), untuk mengikuti apel setiap senin pagi. Waktu itu kepseknya masih Pak Sukiran, ya sepanjang apel ya cuman berdiri menghadap terbitnya matahari. Di taun ajaran baru, kepsek selalu mengucapkan "Selamat datang di sekolah ini untuk siswa-siswi kelas 7, dan Selamat belajar dengan giat untuk Murid-murid saya tercinta di kelas 9" inti pidatonya gitu dah pokoknya, kalo ada yang mau protes silahkan ke MK. Apel pertama taun ajaran baru selesai, kami bubar dengan 'tertib'. Kelas yang pertama ku tuju adalah kelas 9B, siapa tau aku masuk daftar siswa disana, setelah melihat list, ternyata tak ada satu tulisan 'Zuhdi Rafif Nugraha'. Oke berarti aku sudah bukan anak 9B, turun ke lobby. Melihat daftar kelas yang lain, ternyata aku termasuk dalam daftar anak 9A. Seneng sih, karena aku masuk kedalam kelas tertinggi di sekolahku, sedih juga karena harus berpisah dengan teman-teman kelas 8 ku dulu yang sudah seperti keluarga.
Ya, akhirnya aku menuju kembali ke atas untuk memasuki ruang kelas 9A. Walaupun sedikit canggung, tapi sedikit banyak aku sudah mengenal mereka karena ada yang berasal dari kelas 7B dulu yaitu Agif, Eva serta Shinta. Terus juga dari kelas 8B juga ada beberapa orang yang pindah ke 9A, diantaranya Ayu, Heni,Titis, Kiah, Intan. Hari pertama masuk, tidak ada hal apa apa yang terjadi. Seperti biasa cuman perkenalan diri, waktu itu wali kelas 9A adalah Pak Bejo.
Hari-hari dijalani seperti biasa anak sekolah, 'TeettTeettTeettTeett..." #backsound, bel masukan berbunyi. Semester 2 telah tiba, hanya belajar beberapa bulan dengan keras, terus di uji hanya 4 hari untuk selembar kertas bertuliskan 'Ijazah'.
PS: Updatenya rada kentang ya, tapi nanti ada part selanjutnya kok :) #cheersup
No comments:
Post a Comment